Kamis, 13 November 2008

Wasiat Rasulullah SAW pada Haji Wada'

Khutbah perpisahan ini terjadi di padang Arafah, di muka 124.000 umat Islam, setelah menunaikan ibadah haji tahun tahun kesepuluh Hiriyah (630M).

“Wahai manusia, dengarkan penjelasanku baik-baik, karena aku tak tahu apakah setelah tahun ini aku masih berada di tengah kalian atau tidak".

"Wahai manusia, sebagaimana engkau menghargai bulan ini, hari ini dan kota ini sebagai sesuatu yang suci, maka hargai pulalah jiwa dan harta sesama Muslim sebagai amanat yang suci. Kembalikan harta yang dititipkan kepadamu kepada pemiliknya yang sah. Janganlah menyakiti sesama agar engkau tak disakiti. Janganlah makan riba karena riba itu haram bagimu".

"Tolonglah orang miskin dan berilah mereka pakain sebagaimana engkau berpakaian".

"Ingatlah! Suatu saat engkau akan menghadap Allah dan mempertanggung jawabkan semua amalmu. Jadi, waspadalah! Janganlah menyimpang dari jalan yang benar setelah aku tiada".

"Wahai manusia! Tak ada lagi nabi atau rasul sesudahku dan tak akan ada agama baru yang lahir…. Adalah benar bahwa kamu sekalian mempunyai hak atas istrimu tapi mereka mempunyai hak pula atas kamu".

"Berbuat baiklah kepada mereka karena mereka adalah tempatmu bersandar".

"Ingatlah ucapanku. Kutinggalkan dua perkara kepadamu, Al-Quran dan sunnah. Jika kalian berpedoman kepada dua hal tersebut kalian tak akan tersesat".

"Dengarlah baik-baik. Tegakan shalat, berpuasalah pada bulan Ramadhan, dan tunaikan zakat. Setiap muslim itu bersaudara, masing-masing mempunyai hak dan kewajiban yang sama".

"Tak seorangpun boleh mengambil sesuatu dari saudaranya jika saudaranya itu tak ridha. Tak seorang pun yang lebih tinggi dari yang lain kecuali dalam amalannya".

"Mereka yang mendengar ucapanku ini hendaknya menyampaikannya kepada yang lain, begitu seterusnya, dan yang terakhir harus mengerti lebih baik dari pada mereka yang mendengar langsung dariku.”

Lalu Rasullullah menengadahkan wajahnya ke langit dan berkata, “Ya Allah, saksikanlah bahwa aku telah menyampaikan ajaran-Mu kepada umat-Mu.” ” Ya kami menyaksikan,” jawab hadirin yang terdengar bergema di lembah.

Simpulan dari Khutbah Haji Wada’:
1. Ajal dan kematian akan datang sewaktu-waktu
2. Persaudaraan dalam Islam sehingga harus saling memulyakan
3. Menyampaikan amanah kepada yang haq
4. Tinggalkan segala bentuk riba
5. Kepedulian kaum miskin dan dhuafa’
6. Pertanggungan jawab segala bentuk amal
7. Nabi dan Rasul telah ditutup sehingga jika ada yang mengaku nabi itu pasti palsu
8. Kewajiban suami harus didulukan atas istrinya dari pada menuntuk hak seorang suami pada istrinya. Suami harus jadi tauladan
9. Penuhi kewajiban dalam rukun Islam secara baik dan sempurna
10. Dua pedoman yang kekal yaitu al Qur’an dan As Sunnah
11. Ikhtiar dan tawakkal

sumber :http://pustakamawa r.wordpress. com/2008/ 11/09/khutbah- rasulullah- haji-wada/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon Koreksi jika ada kesalahan "Sesungguhnya manusia tidak luout dari salah dan dosa"